7 Puncak Jawa Tengah versi MPASCmpasc




mpasc


1. Slamet (3.432 mdpl)
mpasc

 Gunung Slamet (3.432 meter) adalah gunung berapi yang terdapat di Pulau Jawa, Indonesia.Gunung ini berada di perbatasan Kabupaten Brebes, Banyumas, Purbalingga, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Pemalang, Provinsi Jawa Tengah, dan merupakan yang tertinggi di Jawa Tengah serta kedua tertinggi di Pulau Jawa. 
mpasc
Terdapat empat kawah di puncaknya yang semuanya aktif. Jalur pendakian standar adalah dari Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Purbalingga. Jalur populer lain adalah dari Baturraden dan Guci.
Pendakian Gunung Slamet dikenal cukup sulit karena hampir di sepanjang rute pendakian tidak ditemukan air, . Kepada pendaki sangat disarankan untuk membawa persediaan air yang cukup dari bawah. Namun jika melewati jalur bambangan terdapat sumber mata air di Pos 5 tapi akan kering saat musim kemarau. Faktor lain adalah kabut. Kabut di Gunung Slamet sangat mudah berubah-ubah dan pekat.
mpasc
Selain rute bambangan,ada pula rute pendakian melewati Dukuhliwung. Dari pos 1 sampai pos 5 yaitu puncak, membutuhkan waktu sekitar 8jam. Dan ada mata air di pos 2 dan 3.

Atau bisa juga melakukan pendakian melalui obyek wisata permandian air panas Guci, rute pendakian melalui guci masih sangat terjal. namun pemandangan di sepanjang rute ini lebih istimewa dibandingkan dengan rute mana pun. Pemandangan alam di rute guci masih sangat alami dan masih sangat liar, berkesan jauh dari peradaban manusia

2. Sumbing (3.371 mdpl)
mpasc
mpasc

Gunung Sumbing adalah sebuah gunung yang terdapat di Pulau Jawa, Indonesia. Tegak setinggi 3.371 meter, gunung ini terletak di tiga kabupaten yakni Kabupaten Magelang, Temanggung dan








Wonosobo. Gunung Sumbing mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit,hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung. Sebagian besar wilayah di gunung ini telah digunakan untuk lahan pertanian. Di puncaknya gunung ini mempunyai kawah yang masih aktif. Pendakian biasanya melewati Rute Garung disana ada 2 jalur yaitu jalur lama dan jalur baru.




3. Lawu (3.265 mdpl)

mpasc
Gunung Lawu (3.265 m) terletak di Pulau Jawa, Indonesia, tepatnya di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Status gunung ini adalah gunung api "istirahat" dan telah lama tidak aktif, terlihat dari rapatnya vegetasi serta puncaknya yang tererosi. Di lerengnya terdapat kepundan kecil yang masih mengeluarkan uap air (fumarol) dan belerang (solfatara). Gunung Lawu mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan hutan Ericaceous. Gunung Lawu adalah sumber inspirasi dari nama kereta api Argo Lawu, kereta api eksekutif yang melayani Solo Balapan-Gambir.
Gunung Lawu memiliki tiga puncak, Puncak Hargo Dalem, Hargo Dumiling dan Hargo Dumilah. Yang terakhir ini adalah puncak tertinggi. Jalur yang paling favorit adalah jalur Cemoro Sewu dan Cemoro Kandang

4. Sindoro (3150 mdpl)
 
mpasc

mpasc

mpasc

Sindoro merupakan gunung yang cantik dengan pemandangan gunung Sumbing dan 2 kawah yang saat musim hujan terdapat danau didalamnya, Jalur yang terkenal adalah Kledung dan Bansari. saat melewati jalur kledung kita akan disuguhi pemandangan gunung sumbing yang indah,, terdapat padang edelweis yang sangat luas di sabana sebelum puncak sindoro

5. Merbabu (3.145)


mpasc
Gunung Merbabu terkenal dengan 7 summitnya / 7 puncaknya, terdapat 4 jalur yaitu Thekelan, Cunthel, Wekas dan Selo... Puncak tertinggi adalah Kentheng Songo / Trianggelis. rata2 Medannya tidak terlalu berat namun potensi bahaya yang harus diperhatikan pendaki adalah udara dingin, kabut tebal, hutan yang lebat namun homogen (hutan tumbuhan runjung, yang tidak cukup mendukung sarana bertahan hidup atau survival), serta ketiadaan sumber air. Penghormatan terhadap tradisi warga setempat juga perlu menjadi pertimbangan.


6. Merapi (2.968 mdpl per 2006)

mpasc
Gunung Merapi merupakan obyek pendakian yang populer. karena gunung ini merupakan gunung yang sangat mempesona. Jalur pendakian yang paling umum dan dekat adalah melalui sisi utara dar iSèlo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, tepatnya di Desa Tlogolele. Desa ini terletak di antara Gunung Merapi dan Gunung Merbabu. Pendakian melalui Selo memakan waktu sekitar lima jam hingga ke puncak.
mpasc
Jalur populer lain adalah melalui Kaliurang, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta di sisi selatan. Jalur ini lebih terjal dan memakan waktu sekitar 6-7 jam hingga ke puncak. Jalur alternatif yang lain adalah melalui sisi barat laut, dimulai dari Sawangan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dan melalui sisi tenggara, dari arah Deles, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah



7. Ungaran (2050 mdpl)

mpasc
Gunung Ungaran termasuk gunung berapi berapi tipe strato. Gunung ini memiliki tiga puncak: Gendol, Botak, dan Ungaran. Puncak tertinggi adalah Ungaran (Banteng Riders). Jalur paling terkenal adalah jalur Mawar di Jimbaran kab,Semarang. jalur ini relatif mudah bagi para pendaki pemula, jalur yang lain adalah jalur Gedong songo, jalur ini sepenuhnya berada di hutan yang lebat saat musim hujan tidak disarankan melewati jalur ini,,

0 Response to "7 Puncak Jawa Tengah versi MPASCmpasc"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel